Sejak awal peluncurannya di akhir tahun 2008 lalu, Google si raja search engine seperti sangat sibuk untuk terus mengembangkan browser andalannya, Google Chrome. Setelah pada 25 Januari 2010 lalu dirilis Chrome 4 versi stabil, hari ini (25/05/2010) kembali Google meluncurkan major release versi stabil browsernya yaitu browser Google Chrome 5 Final (tepatnya versi 5.0.375.55) yang tersedia untuk OS Windows, Linux dan Mac OS X.
Fitur Terbaru di Google Chrome 5 Final
Selain klaim peningkatan kecepatan baik dalam hal loading awal mau pun dalam membuka halaman web yang memang menjadi andalannya, berikut adalah beberapa fitur dan peningkatan yang ada pada browser Google Chrome versi 5 Final (sebagian sudah tersedia pada versi 5 beta):
- Sinkronisasi lebih luas mencakup bookmark, preferensi dan tema (kita perlu memiliki akun Google untuk menggunakan fitur ini).
- Peningkatan kontrol terhadap konten halaman web.
- Fasilitas translator sudah tersedia secara build-in.
- Extension aka add-on kini juga bisa aktif pada mode Incognito (private browsing).
- In-tab bookmark manager secara “live” (pada tab baru, bukan pada jendela tersendiri).
- Engine JavaScript V8 yang lebih cepat serta komponen WebKit yang diperbaharui untuk semakin meningkatkan performa dalam membuka halaman web.
- Fitur HTML5 seperti Geolocation, drag-and-drop file, socket web, dan juga caching aplikasi secara lokal (di PC).
- Plug-in Flash player juga sudah tersedia secara internal (build-in), hanya saja secara default tidak diaktifkan. Untuk mengaktifkannya, buka browser Chrome dengan menambahkan parameter –enable-internal-flash pada perintah command line.
- Sudah tersedia versi final untuk pengguna OS Linux dan Mac OS X (sebelumnya masih dalam tahap beta).
Download Gratis Browser Google Chrome 5 Final
Silahkan buka situs Google Chrome di sini.
Sebagai tambahan, Google Chrome adalah browser yang berbasis pada browser open source Chromium. Silahkan download browser Chromium di sini.
